Dua Pesan Menteri PPPA untuk Daerah Wisata Raja Ampat

  • Dipublikasikan Pada : Sabtu, 19 Oktober 2019
  • Dibaca : 2300 Kali
...

Siaran Pers Nomor: B- 251 /Set/Rokum/MP 01/10/2019

 

Waisai, Raja Ampat (18/10) – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohana Yembise membuka Festival Pesona Bahari Raja Ampat 2019 “Exotic Raja Ampat, From Ridge to Reef”, Jumat sore (18/10). Hadir mewakili Menteri Pariwisata, Arief Yahya, pembukaan event tahunan Provinsi Papua Barat ini berpusat di Waisai, Kabupaten Raja Ampat. 

“Festival Pesona Bahari Raja Ampat sudah masuk ke dalam Top 100 Kalender of Event. Pemerintah pusat dan daerah berusaha agar Raja Ampat lebih maju dan lebih go internasional,” ujar Yohana.

Menteri Yohana mengajak wisatawan yang hadir untuk dapat menyebarluaskan informasi wisata Raja Ampat ke publik. Selain itu, Menteri Yohana juga menitipkan dua pesan yakni pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak kepada Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan dan Bupati Kab. Raja Ampat yang hadir serta masyarakat Kab. Raja Ampat.

“Setiap event yang diselenggarakan harus mempunyai nilai ekonomi, dan masyarakat di sekitarnya harus menerima dampak langsung, termasuk bagi perempuan dan anak. Saya mohon kepada pemerintah daerah untuk memberdayakan kaum perempuan, dalam bidang industri rumahan seperti kuliner dan fashion,” jelas Yohana.

Potensi kekerasan pada perempuan dan anak dinilai Menteri Yohana cukup besar terjadi di lokasi atau daerah wisata. Menteri Yohana juga mengingatkan agar baik pemerintah daerah dan masyarakat memperhatikan hak anak. 

“Anak-anak juga hak-haknya harus diperhatikan dan dijaga. Tolong saya titip, jaga perempuan dan anak-anak di Raja Ampat. Jangan ada kekerasan kepada mereka. Kita jaga Raja Ampat agar menjadi aman dan ramah terhadap perempuan dan anak-anak. Kita jaga kepercayaan para turis kepada masayarakat yang ada di sini,” tambah Yohana.

Usai pembukaan, dilakukan peluncuran Kartu Identitas Anak (KIA) oleh Menteri Yohana bersama Gubernur Papua Barat, Bupati Raja Ampat, dan Direktur Jendral Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri, Zudan Arif Fakhrullah yang diberikan kepada perwakilan dua anak Kab. Raja Ampat. Menteri Yohana pun mengapresiasi peluncuran KIA ini sebagai upaya pemda atas pemenuhan hak anak di Kab. Raja Ampat.

 

PUBLIKASI DAN MEDIA KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN

                                                              DAN PERLINDUNGAN ANAK

                                                                                                         Telp.& Fax (021) 3448510,

                                                                                       e-mail : publikasi@kemenpppa.go.id

Publikasi Lainya

Siaran Pers, Rabu, 31 Mei 2023

Perkuat Lembaga Layanan Kualitas Hidup Anak Untuk Percepatan Menuju Provinsi Layak Anak di Kalimantan Selatan ( 34 )

Jakarta (1/6) – Dalam upaya mempercepat Provinsi Kalimantan Selatan menjadi Provinsi Layak Anak (Provila), Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak…

Siaran Pers, Selasa, 30 Mei 2023

Komitmen Provinsi dan Kabupaten/Kota di Provinsi Bali Dorong Percepatan KLA Melalui Standardisasi Layanan Kualitas Hidup Anak ( 15 )

Jakarta (1/6) – Upaya mempercepat Provinsi/Kabupaten/Kota Layak Anak, salah satunya dilakukan di Provinsi Bali. Dalam rangka percepatan tersebut, Kementerian Pemberdayaan…

Siaran Pers, Senin, 29 Mei 2023

Kalimantan Tengah Berkomitmen Kembangkan Layanan Kualitas Hidup Anak Untuk Percepatan Kabupaten/Kota Layak Anak ( 14 )

Jakarta (1/6) – Dalam rangka percepatan Provinsi Layak Anak, pemenuhan target RPJMN 2024, dan target rencana strategis, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan…

Siaran Pers, Rabu, 31 Mei 2023

The Indonesia Gender Dashboard on Women in SMEs, Kolaborasi Promosikan Pemberdayaan Ekonomi Perempuan dan UMKM Indonesia ( 49 )

Jakarta (31/5) – Selama Presidensi G20 di Indonesia, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) menjalin kemitraan dengan G20 EMPOWER…

Buku, Rabu, 31 Mei 2023

Indeks Perlindungan Anak Tahun 2022 ( 32 )

Indeks Perlindungan Anak Tahun 2022 kerjasama antara Kemen PPPA dengan BPS