Kemen PPPA Apresiasi Perempuan Wirausaha: Berdaya dan Menginspirasi Bangsa

  • Dipublikasikan Pada : Minggu, 19 Desember 2021
  • Dibaca : 1099 Kali
...

Siaran Pers Nomor: B-506/SETMEN/HM.02.04/12/2021

 

 

Jakarta (19/12) – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga  mengapresiasi peran Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI) dalam melakukan pemberdayaan perempuan wirausaha melalui pemberian Anugrah Perempuan Inspirasi Indonesia. Selain wirausaha, peranan perempuan yang berkarier di bidang lain seperti tenaga pendidik, public figure, seniman dan sektor-sektor lainnya juga turut diapresiasi karena memberikan kekuatan bagi bangsa dalam mewujudkan pembangunan yang inklusif dan berperspektif gender.

 

“Partisipasi penuh dan setara antara perempuan dan laki-laki menjadi kunci kesejahteraan suatu bangsa. Perempuan memiliki kontribusi besar mulai dari ranah keluarga, lingkungan, hingga bangsa dan negara. Di bidang ekonomi, dari total UMKM yang berjumlah sekitar 64 juta, lebih dari 50 persennya dimiliki dan dikelola oleh perempuan. Para pengusaha perempuan ini tidak hanya membantu dirinya sendiri, tetapi juga membantu keluarganya menjadi lebih sejahtera,” ungkap Menteri Bintang dalam acara Anugerah Perempuan Inspirasi Indonesia (15/12)

 

Menteri Bintang juga menyampaikan bahwa para perempuan yang menjadi pemimpin baik di perusahaan, lembaga tinggi negara dan daerah, serta yang berkarier di berbagai sektor pekerjaan lain dapat merepresentasikan suara perempuan di ranah publik. Hal tersebut diharapkan keputusan dan kebijakan yang dihasilkan pun dapat lebih inklusif, merangkul semua pihak dan pada akhirnya mampu memperkecil kesenjangan yang ada.

 

Lebih lanjut, Menteri Bintang juga berharap ketika para perempuan berpartisipasi di ruang publik ataupun di rumah, peran setara antara suami dan istri dalam melakukan pekerjaan rumah dan pengasuhan dapat terus didorong. Dengan hubungan yang saling mendukung antara laki-laki dan perempuan, kedepan dapat mencapai potensi maksimal perempuan sehingga dapat menjadi lebih berdaya, memperkuat ketahanan keluarga, bangsa serta negara.

 

              “Kita perlu bersama-sama menggaungkan narasi bahwa perempuan dapat berkarya dan menjadi kekuatan bangsa. Bersama-sama, kita ciptakan sistem yang dapat memampukan perempuan yang dimulai dari rumah, organisasi ataupun instansi masing-masing. Kita buka akses, partisipasi, kontrol dan manfaat untuk memaksimalkan potensi perempuan, sehingga seluruh perempuan Indonesia dapat tumbuh menjadi perempuan yang maju, mandiri, dan berdaya saing,” tutur Menteri Bintang.

 

              Melanjutkan hal tersebut Ketua Umum IPEMI, Ingrid Kansil memberikan apresiasi kepada para perempuan yang memiliki kiprah dan kontribusi besar pada negeri melalui pemberian Anugerah Perempuan Inspirasi Indonesia. Melalui penghargaan tersebut diharapkan para perempuan Indonesia dapat terus memberikan yang terbaik sesuai dengan bidang yang digeluti masing-masing.

 

            “IPEMI memberikan penghargaan kepada para perempuan inspirasi yang dinilai memiliki berkontribusi signifikan bagi negara ini dan bagi perempuan lainnya. Selain itu penghargaan ini kami berikan dalam memperingati hari ibu yang jatuh pada tanggal 22 Desember mendatang. Peringatan hari ibu harus kita sikapi tidak hanya sebagai bentuk penghormatan atas  jasa-jasa dari para ibu yang hadir disini, tetapi yang paling penting adalah bagaimana kita sebagai generasi penerus mampu mengambil semangat dari nilai-nilai perjuangan yang telah dilakukan, serta bagaimana kita bisa mengimplementasikan ke dalam  karya-karya nyata,” ungkap Ingrid. 

 

              Penghargaan Perempuan Inspirasi Indonesia diberikan kepada pengusaha, aktivis, public figure, pejabat publik, tenaga pengajar, tenaga kesehatan dan perempuan di berbagai profesi lain yang turut berkontribusi dalam pembangunan.

 

Dalam kesempatan tersebut Ingrid juga menegaskan dukungannya kepada Kemen PPPA dalam upaya mengentaskan kasus kekerasan seksual yang akhir-akhir ini marak terjadi. Ia berharap Kemen PPPA dan Komisi VIII DPR RI dapat mendorong pengesahan RUU TPKS (Rancangan Undang-Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual) untuk melindungi perempuan dan anak Indonesia dari ancaman pelecehan dan kekerasan seksual.

 

 

 

BIRO HUKUM DAN HUMAS

KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN

DAN PERLINDUNGAN ANAK

Telp.& Fax (021) 3448510

e-mail : humas@kemenpppa.go.id

website : www.kemenpppa.go.id

 

Publikasi Lainya

Siaran Pers, Rabu, 31 Mei 2023

Perkuat Lembaga Layanan Kualitas Hidup Anak Untuk Percepatan Menuju Provinsi Layak Anak di Kalimantan Selatan ( 35 )

Jakarta (1/6) – Dalam upaya mempercepat Provinsi Kalimantan Selatan menjadi Provinsi Layak Anak (Provila), Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak…

Siaran Pers, Selasa, 30 Mei 2023

Komitmen Provinsi dan Kabupaten/Kota di Provinsi Bali Dorong Percepatan KLA Melalui Standardisasi Layanan Kualitas Hidup Anak ( 15 )

Jakarta (1/6) – Upaya mempercepat Provinsi/Kabupaten/Kota Layak Anak, salah satunya dilakukan di Provinsi Bali. Dalam rangka percepatan tersebut, Kementerian Pemberdayaan…

Siaran Pers, Senin, 29 Mei 2023

Kalimantan Tengah Berkomitmen Kembangkan Layanan Kualitas Hidup Anak Untuk Percepatan Kabupaten/Kota Layak Anak ( 14 )

Jakarta (1/6) – Dalam rangka percepatan Provinsi Layak Anak, pemenuhan target RPJMN 2024, dan target rencana strategis, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan…

Siaran Pers, Rabu, 31 Mei 2023

The Indonesia Gender Dashboard on Women in SMEs, Kolaborasi Promosikan Pemberdayaan Ekonomi Perempuan dan UMKM Indonesia ( 49 )

Jakarta (31/5) – Selama Presidensi G20 di Indonesia, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) menjalin kemitraan dengan G20 EMPOWER…

Buku, Rabu, 31 Mei 2023

Indeks Perlindungan Anak Tahun 2022 ( 32 )

Indeks Perlindungan Anak Tahun 2022 kerjasama antara Kemen PPPA dengan BPS