Perkenalkan Jurnalis Cilik, Menteri PPPA Ajak Semua Pihak Gali dan Fasilitasi Potensi Anak

  • Dipublikasikan Pada : Kamis, 09 Februari 2023
  • Dibaca : 660 Kali
...

Siaran Pers Nomor: B-53/SETMEN/HM.02.04/2/2023

 

Bali (9/2) - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga secara khusus memperkenalkan seorang anak bertalenta khusus bernama Isna dari Cilincing, Jakarta Utara, yang menekuni minatnya sebagai jurnalis cilik. Menteri PPPA berharap sosok Isna bisa menjadi inspirasi bagi semua pihak untuk menggali dan memfasilitasi potensi anak.

 

“Saya sengaja memperkenalkan Isna karena dalam keterbatasan keadaannya, ia bisa mengembangkan potensinya sebagai jurnalis cilik,” kata Menteri PPPA dalam Rapat Koordinasi Pelaksanaan Penyediaan Layanan Perlindungan Perempuan dan Anak di Denpasar, Bali, Rabu (8/2/2023).

 

Isna tinggal di daerah kumuh yang setiap pulang sekolah harus membantu ibunya berjualan dan mengupas kerang. Ia tidak memiliki kemewahan dan akses terhadap gadget, bahkan ketika pandemi dan harus belajar daring. Isna baru bisa belajar kalau ada yang meminjaminya telepon genggam.

 

Isna kini duduk di bangku kelas 1 SMP dan menjadi siswa binaan jurnalis cilik. Dalam kesempatan Rakor tersebut, Isna diundang untuk mengabadikan momen-momen penting dalam acara itu layaknya jurnalis profesional.

 

Menteri PPPA menjelaskan ada begitu banyak anak-anak yang bernasib serupa dengan Isna, yakni memiliki bakat, minat khusus, dan potensi yang luar biasa, namun terkendala dengan keterbatasan. “Saya melihat pada diri Isna ternyata keterbatasan finansial atau keterbatasan hidup bukan penghalang bagi seseorang untuk dapat berkarya dan meraih prestasi,” tutur Menteri PPPA. 

 

“Anak Indonesia adalah aset bangsa untuk itu kita perlu menyongsong Indonesia Emas 2045. Kita jaga negara ini, kesatuannya, keutuhannya dan tetap negara ini harus menjadi negara yang demokratis, sebab semua anak nanti yang akan jadi pewarisnya. Walaupun anak seperti Isna tinggal di daerah kumuh tapi punya potensi luar biasa. Ada banyak anak seperti Isna bahkan ada yang terpaksa putus sekolah, yatim piatu, kurang beruntung, tapi sebenarnya mereka punya keahlian luar biasa namun memerlukan dukungan,” kata Menteri PPPA.

 

Menteri PPPA menekankan pentingnya menggali potensi anak-anak Indonesia karena mereka tidak hanya menjadi tanggung jawab orang tuanya tapi semua pihak.

 

“Semua anak Indonesia adalah anak kita yang harus kita lindungi dan dukung agar bisa menjadi aset bangsa yang luar biasa,” tambah Menteri PPPA.

 

Melalui rapat koordinasi tersebut diharapkan terwujud sinergi berbagai pemangku kepentingan dalam upaya peningkatan layanan perlindungan perempuan dan anak, termasuk di dalamnya kualitas pengasuhan anak, baik dalam keluarga maupun institusi (lembaga pengasuhan alternatif) berbasis hak anak, terwujudnya penurunan kekerasan terhadap perempuan dan anak; terhapusnya pekerja anak melalui upaya pencegahan dan penarikan anak dari pekerjaan terburuk bagi anak dengan melibatkan berbagai pihak.

 

Menteri PPPA juga menekankan pentingnya memastikan anak yang bekerja dapat terpenuhi hak-haknya dan menurunnya jumlah perkawinan anak dengan berpedoman pada Strategi Nasional Pencegahan Perkawinan Anak (Stranas PPA). Selain itu juga pembahasan terkait isu perempuan dan anak yang mendesak untuk segera dicarikan solusinya.


#Perempuan Berdaya, Anak Terlindungi, Indonesia Maju.

 

 

BIRO HUKUM DAN HUMAS
KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN
DAN PERLINDUNGAN ANAK

Telp.& Fax (021) 3448510
e-mail : humas@kemenpppa.go.id
website : www.kemenpppa.go.id 

Publikasi Lainya

Siaran Pers, Rabu, 31 Mei 2023

Perkuat Lembaga Layanan Kualitas Hidup Anak Untuk Percepatan Menuju Provinsi Layak Anak di Kalimantan Selatan ( 77 )

Jakarta (1/6) – Dalam upaya mempercepat Provinsi Kalimantan Selatan menjadi Provinsi Layak Anak (Provila), Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak…

Siaran Pers, Selasa, 30 Mei 2023

Komitmen Provinsi dan Kabupaten/Kota di Provinsi Bali Dorong Percepatan KLA Melalui Standardisasi Layanan Kualitas Hidup Anak ( 24 )

Jakarta (1/6) – Upaya mempercepat Provinsi/Kabupaten/Kota Layak Anak, salah satunya dilakukan di Provinsi Bali. Dalam rangka percepatan tersebut, Kementerian Pemberdayaan…

Siaran Pers, Senin, 29 Mei 2023

Kalimantan Tengah Berkomitmen Kembangkan Layanan Kualitas Hidup Anak Untuk Percepatan Kabupaten/Kota Layak Anak ( 24 )

Jakarta (1/6) – Dalam rangka percepatan Provinsi Layak Anak, pemenuhan target RPJMN 2024, dan target rencana strategis, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan…

Siaran Pers, Rabu, 31 Mei 2023

The Indonesia Gender Dashboard on Women in SMEs, Kolaborasi Promosikan Pemberdayaan Ekonomi Perempuan dan UMKM Indonesia ( 94 )

Jakarta (31/5) – Selama Presidensi G20 di Indonesia, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) menjalin kemitraan dengan G20 EMPOWER…

Buku, Rabu, 31 Mei 2023

Indeks Perlindungan Anak Tahun 2022 ( 37 )

Indeks Perlindungan Anak Tahun 2022 kerjasama antara Kemen PPPA dengan BPS