Terima Kunjungan Menteri Pembangunan Sosial dan Keluarga Singapura, Menteri PPPA Ajak Teruskan Sinergi Kolaborasi
- Dipublikasikan Pada : Senin, 13 Maret 2023
- Dibaca : 590 Kali

Siaran Pers Nomor: B- 110/SETMEN/HM.02.04/3/2023
Jakarta (13/3) – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga menerima dengan hangat kedatangan Menteri Pembangunan Sosial dan Keluarga Republik Singapura (Minister for Social and Family Development) Masagos Zulkifli beserta rombongan di kantor Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA), Senin (13/03).
Kedatangan Menteri Masagos ini merupakan kunjungan balasan atas lawatan Menteri PPPA dan rombongan ke Singapura pada November 2022 lalu. Menteri PPPA menyebut pertemuan bilateral ini menjadi momentum untuk menguatkan hubungan bilateral Indonesia dan Singapura khususnya dalam isu pemberdayaan perempuan, perlindungan anak, dan keluarga.
“Selama kami kunjungan di Singapura, luar biasa yang kami dapatkan. Salah satu replikasi dari kunjungan tersebut terkait rumah aman itu telah kami realisasikan dengan launching rumah aman SAPA di Bekasi pada Februari lalu. Konsepnya secara umum kami terinsipirasi dari rumah aman yang ada di Singapura,” ujar Menteri PPPA mengawali pembicaraan.
Pertemuan hari ini menandai program kolaborasi kedua negara khususnya antara KemenPPPA dan MSF Republik Singapura. Sebagai salah satu mitra paling strategis di kawasan ASEAN, Menteri PPPA berharap dapat memperluas kerja sama dengan Singapura di banyak forum, di mana kedua negara terlibat, termasuk ASEAN, APEC, dan IORA.
“Harapan kami ke depan setelah kunjungan ini banyak kerja-kerja nyata bisa direalisasakan dengan sinergi dan kolaborasi, karena kami melihat isu dari kedua negara (Indonesia-Singapura) ini banyak kesamaan. Baik itu pemberdayaan perempuan dibidang ekonomi, perlindungan anak dan pembangunan keluarga,” jelas Menteri PPPA.
Setiba di Kantor KemenPPPA, Menteri Masagos diajak berkeliling ke sejumlah fasilitas dan layanan di KemenPPPA. Diantaranya, Layanan Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA) dan Call Center SAPA 129 untuk pengaduan masayarakat. Meninjau Command Center KemenPPPA untuk melihat data-data kolektif pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak serta data kekerasan perempuan dan anak seluruh Indonesia, serta Mini Bazar UMKM Perempuan.
Kedatangan Menteri Masagos ke Indonesia merupakan kunjungan pertama yang dilakukan Menteri Pembanguan Sosial dan Keluarga secara bilateral. Menteri Masagos menyampaikan kehadirannya ke Indonesia dalam rangka tindak lanjut MOU kedua Negara yang telah disepakati pada 8 November 2022 di Singapura.
“Satu dari beberapa tujuan saya ke sini untuk memberikan isyarat kepada jajaran di Kementerian Pembangunan Sosial dan Keluarga Singapura supaya menindaklanjuti MOU kita (Indonesia-Siangpura) secara serius. Bahwa bukan hanya menjalin kesepakatan tetapi membina hubungan baik,” ucap Menteri Masagos.
Menurut Masagos, walaupun konteks masalah yang terjadi di lapangan berbeda antara Indonesia dan Singapura, namun prinsip-prinsip atau dasar-dasar pemerintah dalam mengambil kebijakan terdapat kesamaan. Seperti pentingnya penguatan keluarga untuk mengatasi berbagai masalah perempuan dan anak.
“Kami memandang keluarga itu penting. Keluarga yang utuh, keluarga yang kuat. Kita (sama-sama) perlu memulihkan masalah-masalah seperti perceraian dan family violence (kekerasan dalam rumah tangga) yang selama ini korbannya selalu pada kaum ibu, perempuan dan anak-anak. Perlu kita ke hulu, supaya masalah di hilir itu jangan membengkak, jadi menekankan pada family centric,” jelas Menteri Masagos.
Menteri Masagos juga menegaskan bahwa kehadirannya ke Indonesia juga dalam rangka menguatkan dukungan untuk Keketuaan Indonesia pada ASEAN 2023 dan Deklarasi ASEAN terkait isu perempuan dan keluarga.
“Kebetulan tahun ini chairman untuk ASEAN di Indonesia, kami siap mendukung Indonesia. Mungkin usulan kami agar kita melahirkan statemen itu (penguatan keluarga) sebagai satu deliverables. Kita harus bekerjasama dalam mengeluarkan statement yang dapat diterima sebagai konsensus bersama nantinya,” tambah Menteri Masagos.
Terkait kunjungan bilateralnya di Indonesia, Masagos beserta rombongan juga melakukan sejumlah agenda diantaranya bertemu dengan Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Pertemuan dengan Imam Besar Masjid Istiqlal sekaligus tour Masjid Istiqlal dilanjutkan Sholat Ashar, Kunjungan ke Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) DKI Jakarta, dan mengunjungi pusat kerajinan Sarinah.
BIRO HUKUM DAN HUMAS
KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN
DAN PERLINDUNGAN ANAK
Telp.& Fax (021) 3448510
e-mail : humas@kemenpppa.go.id
website : www.kemenpppa.go.id
Terbaru
KemenPPPA Dorong Keterwakilan Perempuan Melalui D/KRPPA ( 51 )
Pranala Luar





Publikasi Lainya
KemenPPPA Ajak Orang Tua dan Satuan Pendidikan Edukasi Kesehatan Reproduksi bagi Anak ( 23 )
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) mengajak semua pihak, terutama orang tua dan satuan pendidikan untuk memberikan edukasi kesehatan…
Serius Tangani TPPO, Pemerintah Sepakat Bentuk Direktorat PPA dan TPPO ( 38 )
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) bersama Kementerian Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenkopolhukam), Kepolisian Republik Indonesia (Polri), serta…
KemenPPPA Dorong Keterwakilan Perempuan Melalui D/KRPPA ( 51 )
Sejak diinisiasi pada 2021 lalu, program Desa/Kelurahan Ramah Perempuan dan Peduli Anak (D/KRPPA) terus menunjukkan peningkatan dampak positif bagi kesejahteraan…
Menteri PPPA Dorong Peran Ibu dalam Mencegah Konsumsi Rokok di Lingkungan Keluarga ( 39 )
Jakarta (6/6) – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga mendorong peran ibu dalam mencegah dan mengendalikan konsumsi…
Jembrana (5/6), Ketahanan energi merupakan isu besar yang saat ini menjadi perhatian global. Ketahanan ini mencakup ketersediaan energi, akses atas…