Medan (ANTARA) - Departemen Pendidikan Nasional menargetkan Angka Partisipasi Kasar (APK) Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) tahun 2009 secara nasional mencapai 53,9 persen.

Mendiknas, Bambang Sudibyo, di Medan, Kamis, mengatakan, program PAUD merupakan salah satu program prioritas Depdiknas.Ia mengatakan, angka Partisipasi Kasar (APK) PAUD tahun 2008 baru mencapai 50,62 persen dari 29,8 juta anak.

"Untuk Sumut sendiri, tahun 2008 APK PAUD masih mencapai 27,50 persen. Dari tahun ketahun APK PAUD secara nasional diupayakan terus meningkat, karena pada usia dini inilah masa yang potensial untuk membangun potensi anak," katanya.

Mendiknas mengatakan itu ketika menjadi pembicara dalam seminar Pendidikan yang membahas isi-isu pendidikan yang strategis di Sumut.

Peningkatan APK PAUD dari tahun ketahun tersebut dapat dilihat dari data yang disampaikannya.Tahun 2004, APK PAUD secara nasional masih mencapai 39 persen, kemudian meningkat menjadi 42,34 persen pada tahun 2005, dan 46,65 persen tahun 2006, sedangkan tahun 2007 mencapai 48,43 persen, untuk seterusnya pada tahun 2008 sudah mencapai 50,62 persen.

"Sementara pada tahun 2009 ini, kita menargetkan tingkat APK PAUD baik yang ada dilembaga formal maupun non formal adalah 53,9 persen, baik yang dikelola Depdiknas maupun Departemen Agama," katanya.

Meski peningkatan APK PAUD dari tahun ke tahun terus meningkat, namun masih dirasakan beberapa kendala dalam upaya peningkatan APK PAUD tersebut terutama masih kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan usia dini.

Hal itu paling dirasakan di desa-desa yang sebagian besar masih menganggap bahwa pendidikan usia dini kurang begitu penting dibanding masuk sekolah dasar.

"Ini tentunya menjadi tugas kita bersama bagaimana menumbuhkan kesadaran masyarakat betapa pentingnya PAUD bagi anak-anak sebagai landasan wajib belajar sembilan tahun," katanya.

Sumber : Antara - Jumat,7 Agustus 2009