
Menteri PPPA Kunjungi Posko Pengungsian Kebakaran di Pengadegan Timur
Siaran Pers Nomor: B-369/SETMEN/HM.02.04/10/2025
Jakarta (12/10) — Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi, meninjau posko pengungsian kebakaran di Pengadegan Timur, Jakarta Selatan, pada Minggu (12/10). Dalam kunjungannya, Menteri PPPA tidak hanya meninjau kondisi posko dan lokasi kejadian, tetapi juga berinteraksi dan bermain bersama anak-anak pengungsi untuk menghibur serta memberikan dukungan psikososial.
“Kami melakukan koordinasi intens dengan Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk (DPPAPP) Provinsi DKI Jakarta dalam memberikan pelayanan terhadap perempuan dan anak yang terdampak kejadian kebakaran ini. Pendataan dan bantuan serta dukungan dari berbagai pihak sudah dilakukan, dan hari ini kami hadir untuk menyapa warga, terutama anak-anak, agar mereka merasa terhibur. Selanjutnya, bersama DPPAPP DKI Jakarta dan Pusat Pelayanan Keluarga (Puspaga) akan melakukan trauma healing bagi anak-anak dan perempuan agar mereka dapat kembali menjalankan aktivitas sehari-hari,” ujar Menteri PPPA.
Menteri PPPA menggarisbawahi bahwa situasi darurat pascabencana dapat meningkatkan risiko kekerasan berbasis gender (KBG) serta eksploitasi terhadap anak, termasuk potensi pekerja anak atau perdagangan manusia. Untuk mengantisipasi hal tersebut, Kemen PPPA mengaktifkan layanan pengaduan cepat melalui Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA) 129 dan menyiagakan Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Perempuan dan Anak (UPTD PPA) di wilayah terdampak.
Selain memastikan perlindungan bagi kelompok rentan, Kemen PPPA juga memantau kondisi terkini di lapangan. Berdasarkan data sementara di posko pengungsian, sebanyak 31 kepala keluarga (KK) atau 98 jiwa terdampak dalam kebakaran tersebut. Dari jumlah tersebut, 32 orang merupakan perempuan dewasa dan 32 lainnya adalah anak-anak, termasuk 2 balita.
Pemerintah Kelurahan Pengadegan bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta masih melakukan pendataan rinci terhadap korban terdampak, terutama untuk memastikan kebutuhan spesifik kelompok rentan seperti perempuan, anak, lansia, dan penyandang disabilitas. Menteri PPPA pun menekankan pentingnya data terpilah dalam proses penyaluran bantuan.
“Kami mengapresiasi adanya data terpilah karena hal ini memastikan bahwa bantuan dan layanan dapat disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing kelompok, sehingga diberikan secara tepat sasaran,” kata Menteri PPPA.
Sebagai bentuk dukungan awal, Kemen PPPA turut menyerahkan paket spesifik perempuan serta paket spesifik anak. Paket anak dibedakan berdasarkan usia, yaitu paket untuk anak usia 1–4 tahun; paket untuk anak usia 5–12 tahun; dan paket untuk anak usia 13–17 tahun.
Menteri PPPA berharap seluruh warga terdampak dapat segera bangkit dan mendapatkan solusi terbaik agar kehidupan mereka kembali normal. “Kami akan terus mendampingi anak-anak dan perempuan agar bisa pulih secara fisik maupun psikologis. Semoga para korban diberikan kekuatan, kesabaran, dan kesehatan, serta dapat segera melanjutkan aktivitas seperti sediakala,” tutur Menteri PPPA.
Dalam kesempatan tersebut, PUSPA DPPAPP DKI Jakarta turut memberikan dukungan psikososial kepada anak-anak di posko pengungsian. Konselor PUSPA DPPAPP DKI Jakarta, Dimas Astu Arimurti mengatakan, pihaknya menyelenggarakan kegiatan sederhana sebagai perkenalan awal dengan anak-anak di posko pengungsian, melalui bermain games dan mewarnai bersama. Kegiatan ini diharapkan membantu anak-anak terdampak merasa lebih tenang dan nyaman setelah mengalami peristiwa kebakaran
“Ke depan, apabila memang masih dibutuhkan, kami berencana untuk kembali selama beberapa hari ke depan guna memberikan sesi trauma healing lanjutan dengan materi yang berbeda, menyesuaikan dengan kondisi anak-anak maupun ibu-ibu di lokasi pengungsian. Saat ini masih ada satu anak yang kondisinya syok akibat kejadian kebakaran tersebut,” pungkas Dimas.
BIRO HUMAS DAN UMUM
KEMENTERIAN PEMBERDAYAAN PEREMPUAN
DAN PERLINDUNGAN ANAK
Telp.& Fax (021) 3448510
e-mail : humas@kemenpppa.go.id
website : www.kemenpppa.go.id
- 12-10-2025
- Kunjungan : 401
-
Bagikan: